Siapa Cawapres Jokowi dan Prabowo?

Reporter: M. Ahsan Ridhoi, Lalu Rahadian, Husein Abdulsalam & Mohammad Bernietirto.id - 09 Aug 2018 07:55 WIB
Diperbarui 10 Apr 2019 15:01 WIB

View non-AMP version at tirto.id

Serangkaian pertemuan para petinggi parpol digelar sebelum menetapkan capres-cawapres.

tirto.id - Pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden akan segera memasuki batas akhir. KPU menetapkan Jumat, 10 Agustus 2018 sebagai batas akhir pendaftaran capres-cawapres, yang akan berkontestasi pada 2019.

Menjelang berakhirnya masa pendaftaran, situasi politik di Indonesia berjalan sangat dinamis. Pertemuan-pertemuan para petinggi parpol terus digelar, untuk lobi-lobi sebelum memutuskan nama capres/cawapres.

Prabowo Subianto yang merupakan calon presiden dari Partai Gerinda secara aktif melakukan serangkaian pertemuan dengan para petinggi Parpol. Prabowo sebelumnya sempat melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. Ia juga melakukan serangkaian pertemuan dengan petinggi PKS. Namun, hingga Kamis (9/8/2018) dini hari, siapa pendamping Prabowo belum diketahui.

Sementara Joko Widodo yang merupakan petahana, sudah jauh-jauh hari melakukan pertemuan dengan petinggi parpol pengusungnya. Pada 23 Juli, Jokowi pertemu dengan Megawati Soekarnoputri (PDIP), Surya Paloh (NasDem), Airlangga Hartarto (Golkar), Romahurmuziy (PPP), Muhaimin Iskandar (PKB), dan Oesman Sapta Odang (Hanura). Namun, sejauh ini Jokowi belum mengumumkan siapa yang akan mendampinginya sebagai cawapres.

Baca juga artikel terkaitPilpres 2019atau tulisan menarik lainnyaNurul Qomariyah Pramisti
(tirto.id - nqm/zen)

Reporter: M. Ahsan Ridhoi, Lalu Rahadian, Husein Abdulsalam & Mohammad Bernie
Penulis: Nurul Qomariyah Pramisti
Editor: Zen RS